Kamis, 15 November 2012

Kembali Bersujud


Perjalanan kita telah sampai pada senja
Dengan sejuta onak duri
Berteman pula, dengan selaksa bintang nan angkuh
Ah, kuas indahmu takkan pernah bisa melukis langit
Bercerai-berai, kepingan-kepingan harapanku
Inginku berkesah
Namun…., dengan siapa aku mengeluh?
Bahkan benang-benang fibrin pun tak lagi terbentuk
Hendak kumeraih ampunan-Mu diranting cakrawala nan syahdu
Menyungkur sujud
Dalam mahabbah rindu


Sucianik
PasirPengaraian, 7 April 2011

Tidak ada komentar:

Posting Komentar